7 Fakta Menarik Tentang Ban Mobil
Artikel

7 Fakta Menarik Tentang Ban Mobil

Sedikit lebih awal kita sudah dipertimbangkanmengapa penting untuk mengganti ban dengan permulaan musim. Kali ini mari kita lihat beberapa detail bannya. Kemungkinannya adalah, Anda tahu sebagian besar fakta ini, tetapi Anda tetap harus memikirkannya. Inilah tujuh fakta menarik.

1 Warna karet

Pada 50-60, melengkapi mobil dengan ban putih (atau sisipan putih) dianggap eksklusif. Ini memberi pesona mobil klasik.

7 Fakta Menarik Tentang Ban Mobil

Padahal, warna alami ban adalah putih. Produsen mobil menambahkan partikel karbon ke karet. Hal ini dilakukan karena kebutuhan untuk meningkatkan masa pakai produk, serta untuk meningkatkan sifat-sifat ban.

7 Fakta Menarik Tentang Ban Mobil

2 Mendaur ulang

Pengemudi yang peduli dengan keselamatan (baik diri sendiri maupun penumpangnya), memantau kondisi ban dan melakukan penggantian tepat waktu dengan yang baru. Karena itu, banyak ban yang tidak dapat digunakan menumpuk. Beberapa di sektor swasta menggunakannya sebagai pagar taman depan.

7 Fakta Menarik Tentang Ban Mobil

Di banyak negara, terdapat pabrik untuk mendaur ulang ban bekas. Bahan mentah tidak dibuang dengan cara dibakar. Dalam beberapa kasus, digunakan untuk membuat aspal. Yang lainnya mendaur ulang ban menjadi pupuk organik. Beberapa pabrik menggunakan bahan mentah ini untuk memproduksi karet baru.

3 Produsen terbesar

Aneh kedengarannya, tetapi sebagian besar ban dibuat oleh perusahaan Lego. Untuk pembuatan bagian-bagian kecil desainer mereka, karet digunakan. Dan produknya juga disebut ban mobil.

7 Fakta Menarik Tentang Ban Mobil

Berkat hal tersebut, menurut statistik, pemasok ban terbesar adalah perusahaan yang memproduksi mainan anak. Dalam satu tahun, 306 juta ban mini meninggalkan jalur produksi.

4 Ban pneumatik pertama

Ban ban dalam pertama kali muncul pada tahun 1846 oleh penemu Skotlandia Robert William Thomson. Setelah kematiannya Thomson (1873), perkembangannya dilupakan.

7 Fakta Menarik Tentang Ban Mobil

Ide itu dihidupkan kembali 15 tahun kemudian. Penemu lagi adalah orang Skotlandia - John Boyd Dunlop. Ini adalah nama yang diberikan kepada penemu ban pneumatik. Ide untuk menyesuaikan mobil dengan ban seperti itu muncul ketika Dunlop memasang selang karet pada pelek logam sepeda putranya dan menggembungkannya dengan udara.

5 Penemu vulkanisasi

7 Fakta Menarik Tentang Ban Mobil

Pada tahun 1839, Charles Goodyear menemukan proses pengerasan karet. Selama 9 tahun, penemu Amerika mencoba menstabilkan proses dengan melakukan berbagai eksperimen, tetapi ia tidak pernah mencapai efek yang ideal. Satu percobaan melibatkan pencampuran karet dan belerang di atas hot plate. Sebagai hasil dari reaksi kimia, terbentuk gumpalan padat di lokasi kontak.

6 Roda cadangan pertama

Ide untuk melengkapi mobil dengan roda cadangan adalah milik Davis bersaudara (Tom dan Voltaire). Hingga 1904, tidak ada pembuat mobil yang melengkapi produk mereka dengan roda ekstra. Para inovator terinspirasi oleh kesempatan untuk menyelesaikan semua mobil di seri tersebut.

7 Fakta Menarik Tentang Ban Mobil

Ide tersebut sangat relevan sehingga mereka menyebarkan produknya tidak hanya ke Amerika tetapi juga ke pasar Eropa. Mobil pertama dengan roda cadangan yang dipasang di pabrik adalah Rambler. Ide tersebut sangat populer sehingga beberapa mobil memiliki dua roda cadangan.

7 roda cadangan alternatif

Hingga saat ini, dalam upaya membuat mobil lebih ringan, pabrikan telah menghapus roda cadangan standar (roda ke-5, ukurannya identik) dari model mereka. Dalam kebanyakan kasus, itu diganti dengan dermaga (roda tipis dengan diameter yang sesuai). Di atasnya Anda bisa mendapatkan layanan ban terdekat.

7 Fakta Menarik Tentang Ban Mobil

Beberapa pembuat mobil telah melangkah lebih jauh - mereka telah sepenuhnya mengesampingkan kemungkinan bahkan menggunakan penumpang gelap. Alih-alih roda cadangan, satu set untuk vulkanisasi cepat disertakan di dalam mobil. Set semacam itu dapat dibeli sendiri (populer disebut "tali") dengan harga yang wajar.

satu komentar

Tambah komentar